Menurut sumber terpercaya, pembuat mobil ini memutuskan berhenti beriklan di Facebook karana dianggap iklan di Facebook kurang berdampak bagi konsumen.
Keputusan General Motors untuk berhenti memasang iklan di Facebook terlihat sejak General Motors meragukan apakah iklan di Facebook lebih baik dari iklan di media tradisional.
Keputusan General Motors yang merupakan pemasang iklan terbesar ketiga di Amerika Serikat ini diharapkan tidak mempengaruhi investor Facebook yang kini telah meningkat 25% sehingga nilainya mencapai $15 milyar.
General Motors mengatakan bahwa mereka masih akan memiliki halaman Facebook yang tidak berbayar dan berencana mengalokasikan iklan di media lain.
“Dalam hal ini Facebook secara khusus, sementara ini kami tidak berencana untuk terus beriklan, kami tetap berkomitmen untuk strategi konten agresif melalui semua produk dan merk kami, karena hal itu akan menjadi alat yang efektif untuk terlibat dengan pelanggan kami,” kata General Motors.Sampai saat ini, Facebook menolak berkomentar atas keputusan General Motors untuk berhenti beriklan di situs jejaring sosial.
Lain halnya dengan pabrikan lain seperti Subaru atao Ford. Ford menghabiskan 20% anggaran pemasaran untuk beriklan di media digital dan jejaring sosial.
Seperti yang dikutip dari Reuters, General Motors menghabiskan sekitar $40 juta untuk kehadirannya di Facebook dan hanya $10 juta yang dibayarkan ke Facebook untuk iklan.
Menurut laporan Wall Street Journal, sisa budget yang dikeluarkan General Motors meliputi penciptaan konten dan biro iklan yang terlibat.
Tag : Berhenti | Beriklan | Facebook | General Motors | GM | Jejaring Sosial | Pasang Iklan
Posting Komentar